Grand Opening BPR Banda Raya Cabang Botania Garden

Pertumbuhan dunia perbankkan khususnya Bank Perkreditan Rakyat (BPR) kota Batam semakin menggeliat, dan cukup menjanjikan. Hal ini seiring dengan resminya beroperasi BPR Banda Raya Cabang Botania Garden Batam Center, Sabtu (22/1/2011).

Persemian yang dilakukan dengan pengguntingan pita sekitar pukul 10.30WIB dihadiri oleh beberapa pejabat tinggi daerah termasuk pimpinan Bank Indonesia (BI) Cabang Batam Elang Tritamptomo. Grand Opening Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Banda Raya yang berlokasi dikomplek Botania Garden Blok A4 No 5 Batam Centre ini merupakan cabang pertama dari BPR Banda Raya Jodoh.

Asman Abnur Owner Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Bandara Raya dalam sambutannya mengatakan, BPR Banda Raya Botania Garden ini merupakan cabang dari BPR Banda Raya Jodoh. Mengenai asetnya, BPR Banda Raya sudah hampir mencapai Rp 6 Miliar dari modal awal Rp 1 Miliar, dan sekarang menjadi Rp 4 Miliar, sedangkan dana yang sudah dihimpun sebanyak Rp 45 Miliar.

Asnam yang saat juga menjabat sebagai anggota DPR RI dari partai PAN ini mengatakan, pertumbuhan BPR di Indonesia cukup tinggi, dan pertumbuhan BPR dikota Batam sangat luar biasa dibandingkan dengan daerah lainnya mengingat pertumbuhan perekonomian Batam meningkat sekitar 6 persen.

Menurutnya, saat ini jumlah para pengusaha di Indonesia baru ada sekitar 0,08 persen, jumlah ini dianggapnya masih kecil sekali dibandingkan dengan jumlah penduduk yang ada saat ini. Dan idealnya jumlah pengusaha setidaknya minimal 4 persen dari jumlah penduduknya.

"Dan saya yakin dengan banyaknya BPR dibatam, bisa menjadi simpul-simpul pertumbuhan ekonomi dikota Batam, suatu daerah akan maju apabila banyak para pengusaha didalamnya yang bersatu," Ujar Asman yang sudah 5 tahun berpengalaman di Perbankkan ini.

Sementara Elang Tri Praptomo, Pimpinan Bank Indonesia cabang Batam dalam sambutannya menyambut baik kehadiran BPR tersebut. Dalam apresiasinya, Ia mengatakan, tingkat pertumbuhan BPR dikota Batam cukup pesat.

Selain dikota Batam, pertumbuhan BPR juga terjadi dikota-kota lainnya. Seperti, Lingga, Natuna. Dari total aset BPR dari Desember 2009 sampai 2010 tumbuh sebanyak Rp 1,56 Triliun, sedangkan total keseluruhan aset BPR sebanyak Rp 2,572 Triliun, dengan rata-rata aset setiap BPR sekitar Rp 65 Miliar.

Dikatakan Elang, total dana yang dihimpun di BPR masih didominasi Deposito, untuk pertumbuhan BPR ditahun 2010 sekitar 64,73 persen, sedangkan Bank Umum sekitar 16.7 Persen.

"Hingga saaat ini sudah terdapat 27 BPR di kota Batam, dan pertumbuhan BPR ini kita batasi 30 BPR. Sedangkan di Kepri terdapat 37 BPR dengan 16 kantor cabang, 1 kantor kas, sehingga total ada 54 BPR di Kepri dan 39 diBatam,"ujar Elang.

Dalam acara grand openingnya, BPR Banda Raya juga peduli dan memberikan santunan kepada anak yatim. Dan bagi para tamu undangan, BPR Banda Raya Botania Garden juga membagikan lucky draw berupa, tabungan sebesar Rp 500ribu, sebuah sepeda santai, televisi, hand phone kepada para tamu undangan.